![]() |
Desain Gambar : Torus Manuntun Nababan, S.Pd.,M.Pd |
“Cerdas Bersama” adalah gagasan yang berakar pada keyakinan bahwa kecerdasan tidak tumbuh dalam kesendirian, melainkan melalui kebersamaan dalam proses belajar yang menyenangkan, bermakna, dan membudaya. Melalui tiga pilar utama — Membaca, Berhitung, dan Bercerita, program ini menanamkan nilai-nilai literasi, numerasi, dan komunikasi sejak dini, membentuk fondasi karakter dan kecakapan hidup.
-
Membaca bukan sekadar mengenali huruf, tetapi menumbuhkan rasa ingin tahu, empati, dan imajinasi. Dengan membaca, anak belajar memahami dunia dan dirinya sendiri. Budaya membaca memperkaya jiwa dan membuka cakrawala berpikir.
-
Berhitung tidak hanya tentang angka, tetapi juga logika, keteraturan, dan pemecahan masalah. Kemampuan berhitung membentuk cara berpikir sistematis dan kritis dalam menghadapi tantangan nyata.
-
Bercerita adalah seni menyampaikan pikiran, perasaan, dan pengalaman. Dalam bercerita, tumbuh keberanian untuk berbicara, mendengar, dan memahami satu sama lain. Ini adalah jembatan antara pengetahuan dan nilai-nilai kemanusiaan.
“Cerdas Bersama” mendorong keterlibatan aktif seluruh ekosistem pendidikan — siswa, guru, orang tua, dan masyarakat — untuk menciptakan ruang belajar yang kolaboratif dan berkelanjutan. Ketika membaca menjadi kebiasaan, berhitung menjadi tantangan yang menyenangkan, dan bercerita menjadi cara menyambung makna, maka pendidikan tidak lagi terbatas di ruang kelas, melainkan hidup dalam keseharian.
Dengan demikian, “Cerdas Bersama” bukan hanya program, melainkan gerakan budaya belajar yang mengakar, menguat, dan tumbuh bersama dalam semangat gotong royong menuju generasi yang literat, numerat, dan komunikatif.